banner

Cloudy Days

Thai 13 2021
Tentang

Cloudy Days - Episode 2
Cloudy Days - Episode 2
"Pesta ulang tahun Panu dimulai dengan hadirnya banyak tamu. Nulek mengajak Warit untuk menemaninya, sementara Warit berusaha memotret para tamu. Prin tertarik pada Nulek dan meminta Warit untuk memotret mereka. Panu menyambut semua orang dari atas panggung dan memperkenalkan Chenchanok sebagai pewaris Grup PN berikutnya, tapi Chonerungsi sudah menyiapkan kejutan untuk mereka. Setelah pesta usai, Chenchanok memberi Panu kontrak baru dengan pabrik semen, tapi malah dimarahi setelah Panu mengetahui kewajiban dalam kontrak. Sementara itu, Warit menyuruh Nulek kembali ke tokonya, setelah mengetahui seseorang mencoba menyerang mereka."
Cloudy Days - Episode 3
Cloudy Days - Episode 3
"Chonerungsi bertemu Chenchanok di sebuah klub dan mengatakan kepadanya Panu tidak pernah mencintai siapa pun, kecuali dirinya sendiri. Ketika staf Grup PN mengadakan rapat soal pusat distribusi produk baru, Chenchanok, kepala proyek ini, diculik oleh Prin yang mengajaknya bekerja sama. Panu marah pada Chenchanok karena dia melewatkan rapat penting. Lalu, Panu menyerahkan proyek ini pada Muenmada. Saat Warit mengunjungi ayahnya di rumah sakit, Prin tidak sengaja melihatnya. Prin menyelidiki latar belakang Warit dan curiga tentang hubungannya dengan Nulek.”
Cloudy Days - Episode 4
Cloudy Days - Episode 4
"Saat Nulek pergi ke pasar seorang diri, ada yang mencoba menabraknya dengan sepeda motor. Beruntung Prin melihat dan membantunya. Prin menggunakan kesempatan ini untuk mengantar Nulek pulang ke tokonya. Dia memesan makanan untuk makan malam dengan Nulek. Selain itu, Prin juga menggunakan kesempatan ini untuk memasang kamera pengintai di dalam toko Nulek untuk mengetahui siapa Warit sebenarnya. Setelah penyerangan sepeda motor, Warit meminta Nulek untuk melaporkan setiap kejadian pada Panu, tapi Panu menganggap itu omong kosong. Nulek dan Panu bertengkar sehingga Nulek pergi meninggalkan rumah untuk selamanya. Sementara itu, Chenchanok pergi ke sebuah bar. Dia mabuk berat dan membawa seorang pegawai bar, Rose, masuk ke kamarnya."
Cloudy Days - Episode 5
Cloudy Days - Episode 5
"Warit mengikuti Muenmada dan menemukan kalau Muenmada berkencan dengan Isara, sekretaris Panu. King semakin curiga dengan kematian ibu Nulek. Ketika ayah Warit terbangun di rumah sakit, dia memaksa untuk bertemu Warit. Ketika Warit tiba, ayah Warit menyebut Warit penipu dan menyebabkan keributan di rumah sakit. Prin tahu Warit akan pergi ke rumah sakit, jadi dia meminta bawahannya untuk merekam video. Usai tender perluasan kawasan industri, Chonerungsi mendapat 50 persen bagian dari proyek itu. Itu membuat Panu marah. Chenchanok pergi ke bar langganannya dan berkelahi. Chonerungsi meminta bawahannya untuk membantunya. Dia mengatakan pada Chenchanok untuk membangun perusahaannya sendiri."
Cloudy Days - Episode 6
Cloudy Days - Episode 6
"Prin mengirimkan klip video saat Warit mengunjungi ayahnya di rumah sakit ke Nulek. Nulek marah pada Warit karena sudah menipunya. Tapi, Warit mengatakan dia sangat mencintainya. Warit melaporkan kepada King kalau Nulek mengetahui identitasnya, tapi King meminta Warit melanjutkan misinya. Prin mencoba mendekati Nulek, tapi Nulek menyadari dia memasang kamera pengawas di tokonya. Isara memberi tahu Muenmada dia ingin menyingkirkan Warit yang mencoba mendekati mereka. Panu tidak puas karena pemasok material proyek diubah tanpa izinnya, tapi Chenchanok mengeklaim bekerja sama dengan sekutu Chonerungsi tak akan menimbulkan masalah. Panu meminta Isara untuk mengawasi Chonerungsi dan Chenchanok."
Cloudy Days - Episode 7
Cloudy Days - Episode 7
"Nulek pergi mengunjungi makam ibunya. Prin mengantarnya. Warit diam-diam mengikutinya. Nulek tidak mengatakan sepatah kata pun. Nulek memberi tahu Papaeng dia sangat mencintai Warit, itulah sebabnya dia marah. Papaeng menyuruh Nulek untuk memberi Warit kesempatan kedua dan memaafkannya. Nulek pergi ke rumah Warit, tapi dua orang menyerang Warit. King membantu Nulek dan Warit dan membawa mereka ke rumah Ratchasee. Warit mengatakan yang sebenarnya tentang Yayasan Hati Putih, dan dia mencari bukti untuk mengungkap korupsi Grup PN. King juga memberi tahu Nulek kalau ibunya dibunuh. Nulek tidak percaya semua cerita itu, jadi King menyuruhnya untuk membuktikannya sendiri. Rose, anak buah Chonerungsi, dikirim untuk mengawasi Chenchanok. Dia melapor pada Chonerungsi tentang semua pergerakan Chenchanok. Chonerungsi mau Chenchanok mengkhianati Panu."
Cloudy Days - Episode 8
Cloudy Days - Episode 8
"Nulek dan Warit menyusup ke rumah Isara untuk mencari barang bukti. Mereka hampir ketahuan, tapi mereka berhasil mendapatkan barang bukti yang mencurigakan. Nulek mulai percaya ucapan Warit tentang kematian ibunya, Pakwan. Itu mungkin bukan kecelakaan. Nulek setuju melanjutkan penyelidikan kematian ibunya bersama Warit. Chonerungsi terus mengunjungi toko Nulek. Prin mengajak Chenchanok untuk menemui Chonerungsi. Ketiganya setuju untuk bekerja sama dan menjalin kemitraan bisnis untuk melawan Panu. Walaupun Chenchanok mau melakukannya sendiri, tapi dia takut mengkhianati ayahnya."
Cloudy Days - Episode 9
Cloudy Days - Episode 9
"Saat Warit diculik oleh musuh, King menyelamatkannya. Mereka menangkap Payont yang menculik Warit dan menginterogasinya untuk mencari tahu dalangnya. Payont mengirim pesan pada Sek, berkata dia berhenti dan Warit melarikan diri. Isara berpikir Payont mungkin telah mengkhianatinya, jadi dia mengirim Sek untuk terus mengawasi tokonya Nulek. Warit mau menuntaskan kasusnya Panu sendirian. King tahu kalau Panu adalah penyebab Wayu, ayahnya Warit, menjadi pengangguran dan mabuk-mabukkan. Nulek mengunjungi ayahnya di perusahaannya. Panu mengajak Nulek untuk mengunjungi makam ibunya, tapi mereka menemukan Chonerungsi di sana. Itu membuat Panu kesal. Nulek mulai curiga kalau Chonerungsi mungkin terlibat dalam kematian ibunya. Saat Nulek dan Panu meninggalkan area pemakaman, sebuah mobil menabrak Panu, jadi dia harus masuk rumah sakit. Panu yakin pelakunya Chonerungsi, tapi Isara memberi tahu polisi kalau menurutnya pelakunya adalah saingan bisnisnya Panu. Muenmada menjaga ayahnya Nulek sementara Nulek menyaksikan dari kejauhan. Chenchanok berjanji pada ayahnya kalau dia akan menangani acara tender besar. Namun, Warit mendengar Chenchanok bicara dengan Prin soal acara tender. Akhirnya, Grup Young Blood memenangkan tender dan itu membuat Panu kesal lagi."
Cloudy Days - Episode 10
Cloudy Days - Episode 10
"Chenchanok merasa tidak nyaman setelah mengkhianati ayahnya, jadi dia menghindari bertemu ayahnya. Panu kesal karena Chenchanok menghilang dan bahkan tidak bisa menghubunginya. Rose, yang melihat Chenchanok sedang stres, mengundangnya ke pantai. Prin mengirim kartu undangan ke Nulek untuk pesta pembukaan Young Blood. Nulek menerima undangannya karena dia ingin tahu lebih banyak tentang Prin. Warit sangat mengkhawatirkan Nulek, jadi dia mengikuti mereka. King berhasil menculik Muenmada dan mempertanyakan cinta Isara padanya. Isara mungkin akan memperalat Muenmada. King berencana membuat Muenmada berhati-hati terhadap rekan dekatnya untuk mempermudah penyelidikannya. Prin mengantar Nulek ke pesta yang diadakan di hotel di provinsi lain, sementara Warit menyamar sebagai pelayan. Nulek mencoba bertanya pada Prin tentang Young Blood, tapi Prin ingin Nulek menjadi pasangan hidupnya lebih dulu sebelum dia menjawab semuanya. Chonerungsi bertemu dengan Prin dan pemegang saham lainnya sementara Warit dan Nulek mengawasi mereka dari jauh. Mereka menyadari grup ini didirikan oleh Chonerungsi, dan kunci untuk menghancurkan Grup PN adalah Chenchanok."
Cloudy Days - Episode 11
Cloudy Days - Episode 11
"Nulek kesal setelah mengetahui Chenchanok, saudaranya, adalah orang yang mengkhianati ayah mereka untuk keuntungan bisnis. Warit khawatir tentang Nulek, dan dia tidak ingin Nulek berada di dekat Prin. Dia membawa Nulek dari pesta, tapi seseorang mengikuti. Mereka memutuskan untuk bermalam di tempat lain. Isara menyuruh seseorang mengikuti mereka. Dia tahu mereka menginap di motel. Panu memanggil Nulek kembali ke rumah. Dia tampaknya mengkhawatirkan Nulek. Panu tidak ingin Nulek berada di toko sendirian, jadi dia membuat Nulek tinggal di rumah lagi. Dia membiarkan Nulek pergi ke toko di siang hari. Dia juga menugaskan pengawal untuk melindungi Nulek dari dekat. Ini membuat Warit kehilangan kesempatan untuk berada di dekat Nulek. Dia melaporkan pada King kalau menggunakan Nulek untuk menyelidiki Panu mungkin lebih sulit. King membebaskan Muenmada kembali ke rumahnya, tapi dia mulai meragukan Isara. Dia pikir Isara mungkin mencoba melenyapkan ayah dan saudarinya. Chenchanok kembali ke rumah, dan dia melihat Nulek. Dia takut itu Nulek tahu kemitraannya dengan Chonerungsi, tapi Nulek bertindak seolah-olah tidak tahu apa-apa."
Cloudy Days - Episode 12
Cloudy Days - Episode 12
"Nulek bahagia setelah dia bisa tinggal dengan ayah dan keluarganya lagi, walau dia tetap merasa ayahnya tak begitu menyayanginya. Dia ingin mengesankankan ayahnya dengan membuatkan setelan untuk Panu sebagai hadiah. Kelembutannya membuat Panu memikirkan ibu Nulek. Dia memberi tahu Nulek kisah ibunya. Ini membuat Nulek bahagia karena ayahnya masih memikirkan ibunya. Warit kembali ke rumah untuk mengunjungi ayahnya yang masih menjadi pecandu alkohol. Wayu memberi tahu Warit bahwa hidupnya hancur karena Panu. Panu memerintahkan pengawal untuk mengawasi Nulek di toko dan rumahnya. Ini membuat Nulek tak nyaman. Chonerungsi mengancam Panu bahwa kesalahan akan terjadi suatu saat nanti. Dia mengatakan Panu tak bisa selalu melindungi Nulek. Nulek pergi ke lelang karya seni dengan banyak pengusaha top. Panu ingin bantuannya dalam lelang amal ini. Lukisan yang dia menangkan adalah potret ibu Nulek. Panu menyumbangkan uangnya atas nama Pakwan, ibu Nulek. King memerintahkan Warit untuk menyamar dan menghadiri acara untuk membantu Nulek. Prin memberi tahu Chenchanok bahwa dia serius dengan Nulek, tak seperti kepada wanita lain. Chenchanok tak peduli karena bisnisnya akan berkembang jika Prin terkait dengannya."
Cloudy Days - Episode 13
Cloudy Days - Episode 13
"Warit mengunjungi Nulek di rumah Panu. Mereka memasak untuk Panu, Chenchanok, dan Muenmada. Panu melarang Chenchanok mengerjakan proyek yang mereka rebut kembali dari Young Blood. Dia memberikan proyek ini pada Muenmada. Chenchanok kesal. Nulek mencoba menghentikan pertengkaran mereka tapi dia juga dimarahi oleh Panu. Chenchanok memutuskan untuk mengundurkan diri dari Grup PN, tapi Panu tidak menyetujuinya. Warit kembali mengunjungi ayahnya bersama Nulek. Wayu sakit, jadi Warit harus menjaganya. Saat Wayu mengetahui Nulek adalah putri Panu, dia menjadi marah dan mengutuk Panu. Wayu juga mengusir Nulek dari rumahnya. Warit menjelaskan kalau Wayu dulu bekerja dengan Panu untuk mengelola situs konstruksi. Tapi, ada masalah dengan tanah yang digunakan untuk konstruksi yang menyebabkan Wayu dipenjara. Nulek merasa kasihan pada keluarga Warit."
Cloudy Days - Episode 14
Cloudy Days - Episode 14
"Nulek masih tinggal di rumahnya Panu, tapi ada pengawal selalu mengikutinya sesuai perintah Panu. Warit khawatir, jadi dia menyelinap ke rumah mereka. Dia melihat Nulek menangis karena dimarahi ayahnya. Panu melarang Nulek dan Warit berpacaran. Nulek tidak setuju, jadi Panu menampar Nulek di depan Warit, Muenmada dan Isara. Chenchanok memberi tahu Prin kalau Nulek dikurung di rumah oleh Panu. Dia curiga Panu punya rencana. Dia tak tahu apa Panu sungguh khawatir dengan Nulek atau apa Panu punya rencana lain. Chonerungsi meminta Prin agar tak melibatkan Nulek dalam rencana mereka karena dia mengklaim itu akan mengacaukan rencana mereka, tapi Prin bilang padanya kalau itu urusan pribadinya. Prin mengunjungi Panu di perusahaannya dan meminta izin darinya untuk memacari Nulek. Prin memanfaatkan bisnisnya untuk bernegosiasi dan menyarankan kalau mereka bisa saling mendukung, bukannya saling bersaing. Panu memutuskan untuk memberi Prin kesempatan memacari Nulek dan mengizinkan Nulek untuk kembali bekerja di tokonya Nulek."
Cloudy Days - Episode 15
Cloudy Days - Episode 15
"Saat Panu mengizinkan Prin memacari Nulek, Prin mulai secara serius menggoda Nulek dan itu membuat Warit khawatir. King bilang pada Warit kalau Prin bekerja sama dengan Panu, mereka akan menjadi sebuah bisnis yang bisa memonopoli perekonomian. Panu dan Chonerungsi diundang ke acara ekonomi yang berujung pada argumen antara mereka di depan media. Saat siaran langsung berakhir, Panu datang ke kamarnya Chonerungsi untuk menghinanya dan itu membuat Chonerungsi menamparnya. Panu mengirim orang untuk menyerang Chonerungsi, tapi bawahannya Chonerungsi datang menolong tepat waktu. Chonerungsi mendeklarasikan pada Panu kalau dia tak akan sujud pada Panu lagi. Chenchanok mencurigai sesuatu saat Panu mengizinkan Prin untuk memacari Nulek. Panu bilang Chenchanok kalau dia punya rencana untuk menangani Prin. Nulek bilang pada ayahnya kalau dia akan memberi Prin kesempatan, tapi dia punya persyaratan. Dia tak mau ada pengawal mengikutinya lagi. Nulek mengikuti Muenmada, tapi seseorang datang menyerangnya. Untungnya, Warit datang menolongnya tepat waktu, tapi Warit juga terluka. Nulek kesal karena Warit menyuruhnya untuk bersama dengan Prin."
Cloudy Days - Episode 16
Cloudy Days - Episode 16
"Warit tak bisa melupakan Nulek. Jika mereka putus, yang akan paling terluka adalah Nulek. Dia ingin mereka putus sekarang. Mereka hanya akan bekerja sama untuk mencari kebenaran. Prin mengetahui mereka bekerja sama. Nulek meminta Prin mengantarnya pulang. Warit dan Nulek menyelinap ke rumah Muenmada untuk mencari barang bukti. Mereka menemukan sertfikat tanah dan bukti transfer sejumlah besar uang. Mereka membawanya kepada King dan melanjutkan menyelidiki asal uang tersebut. Nulek dan Warit melacak alamat dari sertifikat tanah Muenmada. Mereka menemukan gudang terbengkalai. Mereka melihat Sek yang dulu membuntuti Nulek. Nulek dan Warit melihat Chonerungsi yang datang menemui Isara dan Muenmada. Nulek kesal Muenmada bekerja sama dengan Chonerungsi untuk mengkhianati ayahnya. Sebelum mereka pergi, anak buah Isara menemukan mereka hingga terjadi perkelahian hingga akhirnya mereka berhasil kabur. Seseorang menuduh King menyalahgunakan dana Yayasan Hati Putih. Bos King terpaksa menskors kegiatan Ratchasee dan membiarkan King menghilang sementara karena dia tak ingin orang-orang mengetahui soal Ratchasee. Pada akhirnya, King mengetahui bahwa Likit, anak buah Prin, adalah orang yang melaporkannya ke media. King memperingatkan Warit untuk berhati-hati karena Prin akan mencari cara membereskan Warit setelah King."
Cloudy Days - Episode 17
Cloudy Days - Episode 17
"Nulek dan Warit mengunjungi Muenmada dan Isara di rumah mereka untuk meminta penjelasan soal fakta kalau mereka bersekongkol dengan Chonerungsi untuk mengkhianati Panu. Nulek memberi mereka waktu tiga hari untuk mengakui segalanya pada Panu sebelum dia sendiri bilang langsung pada Panu. Hal ini membuat Muenmada sangat khawatir. Warit datang untuk membantu Nulek dan Papaeng di toko baju mereka. Seusai kerja, Warit mau mengantar Nulek pulang, tapi Prin muncul dan dia yang akhirnya mengantar Nulek pulang. Panu senang melihat Prin yang menjaga Nulek, bukan Warit. Keesokan paginya, Chonerungsi mengunjungi Nulek dan Warit di toko. Chonerungsi bilang dia dulu teman terdekatnya Pakwan. Dia minta mereka agar jangan memberi tahu Panu soal fakta kalau dia bersekongkol dengan Muenmada karena segalanya akan kacau. Chonerungsi memperingati Nulek agar dia hidup dengan Warit karena tak semua orang punya kesempatan untuk bertemu orang baik seperti Warit."
Cloudy Days - Episode 18
Cloudy Days - Episode 18
"Nulek mengunjungi rumah ayah Warit, tapi dia mengusir Nulek dari rumahnya. Dia melarang Warit datang ke rumahnya lagi jika dia masih berkencan dengan putri Panu. Nulek berusaha memaksa Muenmada untuk mengakui yang sebenarnya kepada ayahnya tentang fakta bahwa dia masih bekerja sama dengan Chonerungsi. Muenmada memutuskan mengatakan yang sebenarnya kepada Nulek. Pakwan, ibu Nulek, telah menyiapkan uang untuk Nulek. Chonerungsi dan Muenmada menjaganya hingga Nulek menikah. Lalu, mereka akan memberikan uangnya kepada Nulek. Chenchanok mengikuti Rose ke rumah sakit. Rose mengunjungi ibunya yang menderita demensia. Rose sedih ibunya tak mengingatnya sementara adiknya adalah pecandu narkoba. Chenchanok merasa kasihan pada Rose. Dia ingin membantu biaya pengobatannya, tapi Rose hanya menginginkan cintanya. Panu memberi tahu Isara dia akan menggunakan Nulek sebagai jembatan menuju Prin. Tujuannya adalah mengambil alih Young Blood dari Prin. Nulek dan Warit pergi ke pesta ulang tahun Chenchanok. Prin memberi tahu Panu bahwa Chenchanok ingin memperkenalkan pacarnya di pesta tersebut. Saat Panu mengetahui soal ini, dia memutuskan datang ke pesta. Panu tidak merestui hubungan Chenchanok dan Rose. Sementara itu, anak buah Chonerungsi menculik Nulek."
Cloudy Days - Episode 19
Cloudy Days - Episode 19
"Panu memberi tahu Isara dan anak buahnya untuk menemukan Nulek yang diculik. Sementara anak buah Panu berkelahi dengan anak buah Chonerungsi, Panu masih pergi ke acara penawaran dan bertemu Chonerungsi di sana. Saat mereka berkelahi, Rit membantu Nulek, tapi dia jatuh dari gedung. Warit terluka akibat perkelahian, tapi King membantunya. Nulek dibawa ke rumah sakit dan segera dioperasi. Panu menyalahkan Warit atas kecelakaan Nulek dan melarangnya mengunjungi Nulek. Warit menyamar sebagai perawat pria untuk menjenguknya. Nulek pulih dari cedera, dan menunggu Warit untuk mengunjunginya. Tapi hanya Prin yang merawatnya."
Cloudy Days - Episode 20
Cloudy Days - Episode 20
"Panu memberi tahu Chenchanok kalau Rose tak akan pernah diterima sebagai menantu karena dia bekerja di kelab. Tapi, Chonerungsi mau Rose bersama Chechanok untuk mengawasinya. Rose putus dengan Chenchanok karena dia tidak mau menjadi penghalang, walaupun Chencanok mau menerimanya. Nulek menunggu Warit, tapi hanya Prin yang mengunjunginya dan membawanya jalan-jalan. Prin meminta Nulek untuk menikahinya, dan Warit melihat momen itu. Dia menyesal sekali. Nulek akhirnya pulih dan boleh pulang. Panu mau Nulek bertunangan dengan Prin. Panu menyuruh Mada mempersiapkan pertunangan. Nulek menangis, tapi Mada sangat menyesal karena tidak bisa membantunya. Chenchanok tidak senang Prin bertunangan dengan Nulek. Dia tak ingin Young Blood bergabung dengan Grup PN. Chonerungsi dan Panu pergi ke acara penawaran. Chonerungsi berhasil mendapatkan proyek. Itu membuat Panu marah. Di hari pertunangan, Nulek menangis tersedu-sedu. Warit bilang dia tak bisa membantunya. Chenchanok mengumumkan di pesta kalau dia akan segera menikahi Rose."
Cloudy Days - Episode 21
Cloudy Days - Episode 21
"Pada upacara pertunangan Nulek dan Prin, Rose memberi tahu semua orang jika Panu ingin Chenchanok kembali, dia harus menggunakan kasih sayangnya, bukan uang. Chenchanok mengemasi barang-barangnya dan pergi untuk tinggal bersama Rose. Rose memberi tahu Chonerungsi dia tak ingin menipu Chenchanok lagi, tapi Chonerungsi mengatakan dia harus melanjutkan pekerjaannya. Itu lebih baik daripada membiarkan Chenchaknok tahu dia sudah menipunya. Prin ingin menikahi Nulek sesegera mungkin. Mereka melakukan pemotretan prapernikahan dan Warit menjadi fotografernya. Muenmada memohon pada ayahnya untuk tidak membiarkan Nulek menikahi seseorang yang tak dia cintai, tapi dia justru dimarahi oleh Panu. Panu mengatakan jika Muenmada menentangnya lagi, dia tak akan membiarkan Muenmada berkencan dengan Isara lagi. King tahu Chonerungsi kembali dari luar negeri setahun setelah kematian Pakwan. Warit mencoba mencari Peera, mantan suami Pakwan, untuk menyelidiki latar belakang mereka. Warit dan Nulek pergi mencari Peera, tapi mereka mendapati Peera sudah meninggal dunia."
Cloudy Days - Episode 22
Cloudy Days - Episode 22
"Seseorang membakar toko pakaian Nulek. Dia jatuh pingsan. Panu datang tepat waktu dan membawanya ke rumah sakit. Prin segera mengunjunginya. Warit juga mengkhawatirkan Nulek, jadi dia mengunjunginya. Tapi, Panu mengusirnya. Papaeng tidak setuju dengan Nulek, yang hanya mengikuti keinginan ayahnya dengan menikah dengan Prin. Dia percaya itu tidak akan membuat Panu makin mencintai Nulek. Nulek memberikan kartu undangan pernikahan pada Warit dan memintanya untuk datang ke pernikahannya. Saat Warit selesai mengecat toko Nulek, dia membawa Nulek ke toko yang penuh dengan berbagai kenangan mereka. Mereka berpelukan dan saling berpamitan dengan menyakitkan. Chenchanok menjual semua saham Grup PN-nya ke pasar. Hal ini membuat Panu kesal. Panu menerobos masuk ke kantor Chenchanok dan mulai memarahinya. Chenchanok mengundurkan diri dari perusahaan. Dia menyatakan akan membuat kerajaannya sendiri. Chenchanok berkelahi dengan Prin karena Chenchanok ingin melanjutkan bisnisnya atas nama Young Blood. Sementara itu, Prin mau menggabungkan Young Blood dan Grup PN."
Cloudy Days - Episode 23
Cloudy Days - Episode 23
Papaeng wants to organize a party for Nulek, but Prin forbids her to do that, so Nulek and Prin argue for a while. Nulek regrets the wedding. Chenchanok goes to Nulek's wedding even though he doesn't want to see Panu because Panu has bought a company Chenchanok had wanted to buy. Chonerungsee put on makeup for Nulek. She tries to console Nulek and tells Nulek that Panu killed Pakwan. Warit goes to Nulek's wedding. Then, the power goes out during the ceremony. Nulek disappears. Mada cooperates with Warit in taking Nulek away. Prin orders his men to bring Nulek back, but they manage to run away safely.